Saturday 28 March 2015

11 Alasan Untuk Mengonsumsi Buah Delima

Walaupun mudah dijumpai di Indonesia, namun nampaknya buah delima tidak begitu populer jika dibandingkan dengan jeruk, pisang, ataupun mangga. Padahal, manfaat buah delima sangatlah banyak dan tidak kalah dengan buah-buahan lainnya. Buah delima bisa dikonsumsi langsung dalam keadaan segar, sebagai campuran salad buah atau rujak, maupun dibuat menjadi jus. Jika dikonsumsi secara rutin, buah delima dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, diantaranya adalah :

buah delima

1. Anti penuaan
Buah delima
dapat memberikan efek anti penuaan. Delima mengandung antioksidan dengan jumlah yang sangat berlimpah dan merupakan salah satu buah dengan skala tertinggi sebagai penyerap radikal bebas.

2. Melindungi ginjal
Penelitian baru yang diterbitkan beberapa waktu lalu di Journal Renal Failure menunjukkan bahwa sari delima dapat mencegah kerusakan ginjal dan melindungi ginjal dari racun berbahaya.

3. Melindungi hati
Beberapa penelitian baru yang diterbitkan dalam jurnal Toxicology and Industrial Health menunjukkan bahwa jus delima tidak hanya melindungi hati, namun juga dapat memperbaikinya saat hati mengalami kerusakan.

4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Mengonsumsi buah atau sari delima dapat meningkatkan kekebalan tubuh

5. Anti alergi
Delima
kaya akan zat polifenol yang telah terbukti dapat mengurangi proses biokimia yang terkait dengan alergi

6. Mencegah serangan jantung
Delima
juga terbukti dapat mencegah penyakit jantung. Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Altheroclerosis menunjukkan bahwa buah delima dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk mensintesis kolesterol dan menghancurkan radikal bebas di dalam sistem vaskular.

7. Melawan kanker
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Translational Oncology menunjukkan bahwa jus dan sari delima dapat membunuh sel kanker.
Kanker payudara;
Para ilmuwan di University of California mempelajari efek dan komponen gizi jus delima (luteolin, asam ellagic dan punicic) dalam melawan kanker payudara. Mereka menyimpulkan bahwa jus dan sari delima cukup efektif dalam mencegah perkembangan kanker payudara.
Kanker kulit :
Menurut sebuah penelitian baru yang diterbitkan pada British Journal of Dermatology, pengonsumsian buah delima dapat berpengaruh pada penurunan perkembangan dua jenis kanker kulit yakni sel basal karsinoma dan sel skuamosa karsinoma.

8. Perlindungan DNA
Antioksidan dalam buah delima juga memberikan perlindungan pada komponen-komponen genetik tubuh.

9. Menormalkan tekanan darah
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Plant Foods for Human Nutrition menemukan bahwa sari delima dapat membantu mencegah meningkatnya tekanan darah yang terkait dengan makanan tinggi lemak.

10. Mengatur Sindrom resistansi insulin
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Food and Function menunjukkan bahwa delima dapat membantu mengatur gula darah, meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, mengurangi peradangan dan faktor-faktor lain yang terlibat dalam sindrom resistansi insulin, terkait dengan obesitas dan diabetes. Karena inilah, buah delima dipercaya dapat menurunkan berat badan.

11. Meningkatkan efektivitas obat
Sari buah delima diketahui dapat meningkatkan efektivitas obat yang digunakan untuk melawan bakteri gram-negatif. Bakteri gram-negatif dikenal sebagai bakteri yang selalu melawan obat.

No comments:

Post a Comment