Obat usus buntu tradisional dari kulit manggis dan daun sirsak yang sudah terbukti ampuh mengobati penyakit usus buntu secara alami !
Banyak orang yang tidak menduga bahwasannya kulit manggis dan daun
sirsak memiliki kemampuan yang sangat luar biasa untuk dijadikan media
bahan pengobatan tradisional, penyakit-penyakit yang disebabkan virus,
radikal bebas, kolestrol jahat, dan bahkan kanker bisa ditangani oleh
kedua jenis bahan alami ini. Dan untuk topik kali ini kita akan bahas
salah satu manfaat kulit manggis dan daun sirsak, yakni sebagai obat usus buntu tradisional. Tapi sebelum kita membahasnya, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu mengenai penyakit usus buntu.
Obat Usus Buntu Tradisional
Obat usus buntu tradisional dengan kulit
manggis dan daun sirsak merupakan salah satu pengobatan penyakit usus
buntu paling tepat, karena kedua kandungan tersebut memiliki zat anti
bakteri dan virus juga bisa mengobati peradangan yang diakibatkan karena
infeksi pada usus.
Fungsi Kulit Manggis Sebagai Obat Usus Buntu
Telah banyak penelitian pada kulit
manggis diantaranya mempublikasikan bahwasannya terdapat senyawa zat
xanthone pada kulit manggis yang memiliki sifat antimikroba terhadap
MRSA (methicillin resistant staphylococcus aureus), yaitu bakteri yang
telah kebal terhadap obat antibiotik yang dapat menyebabkan infeksi
parah. Penyakit akibat MRSA memang tidak dikenal di Indonesia. Namun di
beberapa negara, seperti Amerika, bakteri ini sangat menakutkan karena
dalam waktu singkat akan memakan sel-sel tubuh manusia. Bakteri ini
dapat menyebabkan cacat fisik dan kematian pada penderitanya. Dan penelitain di Tokyo pada tahun 2003, menunjukkan bahwa zat
antioksidan xanthone dalam kulit manggis juga memiliki efek antibakteri
yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti mycobacterium
tuberculosis (penyebab TBC) dan staphylococcus aureus (penyebab infeksi dan gangguan pencernaan). Untuk itu kulit manggis memang cocok sebagai obat usus buntu tradisional.
Fungsi Daun Sirsak Sebagai Obat Usus Buntu
Dan bukan hanya kandungan pada kulit
manggis yang memiliki kemampuan dalam membasmi virus dan bakteri di
sekitar pencernaan, daun sirsak juga memiliki kandungan yang tidak kalah
hebatnya dengan kulit manggis. Menurut Takashi dkk. (2006), senyawa
acetogenins dan beberapa alkaloid murisolin, cauxine, couclamine,
stepharine, dan reticulin di dalam daun sirsak mampu bertindak sebagai
antibakteri. Kandungan fitokimia annonaceous acetogenins pada ekstrak
daun sirsak merupakan agen aktif antibakteri. Selain itu kandungan
flavonoid sebagai anti inflamsi melindungi struktur sel, menigkatkan
efektivitas vitamin C flavonoid dapat berperan secara langsung sebagai
antibiotik dengan mengganggu fungsi organisme deperti bakteri atau
virus. Itulah fungsi daun sirsak sebagai obat usus buntu, bisa membasmi
virus dan bakteri penyebab infeksi juga meredakan peradangan pada usus.
No comments:
Post a Comment