Thursday 26 March 2015

Tanaman Rumahan Yang Bisa Melawan Kanker

Ada banyak alasan mengapa seseorang mungkin senang berkebun atau bercocok tanam. Salah satu alasan yang paling populer adalah ingin mendapatkan rempah-rempah, buah-buahan, dan sayuran segar yang siap dimanfaatkan sewaktu-waktu. Selain sebagai pelengkap berbagai masakan, ‘hasil kebun’ tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai obat alami yang bisa mencegah dan melawan beberapa penyakit yang umum terjadi.
 
Tanaman Rumahan Pelawan Kanker
Sesuai dengan judul artikel, berikut ini ada beberapa tanaman rumahan yang dinilai bisa melawan kanker, sehingga anda dianjurkan untuk menanamnya. Apa saja itu? Berikut ulasannya..

tanaman peterseli
Peterseli
Peterseli
sering dianggap sebagai pelengkap masakan semata, padahal peterseli adalah ramuan yang layak dieksplorasi lebih lanjut. Apigenin adalah minyak yang terkandung dalam peterseli. Minyak ini telah terbukti mencegah pembentukan pembuluh darah yang membawa nutrisi ke tumor kanker, proses yang dikenal sebagai angiogenesis.

Adas Sowa
Adas Sowa mengandung senyawa yang bermanfaat untuk memerangi kanker. Disebut monoterpen, senyawa ini merangsang enzim, glutathione-S-transferase. Enzim ini merupakan antioksidan kuat yang sangat efektif dalam menargetkan berbagai jenis karsinogen, terutama radikal bebas. Adas Sowa juga mengandung minyak esensial yang dikenal untuk merangsang cairan pencernaan, mengaktifkan produksi empedu untuk membantu usus berfungsi secara sehat.


Rosemary
Tanaman beraroma ini mengandung zat alami yang dapat menghentikan sel-sel kanker yang berkembang biak di tumor. Senyawa terpen yang terkandung di dalamnya diketahui mengandung asam lemak yang juga akan membuat sel-sel kanker mati pada akhirnya. Penelitian kanker telah menunjukkan bahwa tanaman ini dapat digunakan bersama dengan beberapa obat-obatan yang dapat membuat sel kanker menjadi lebih ramah terhadap kemoterapi.
Daun Mint
Makan daun mint membantu menghambat suplai darah yang dibutuhkan tumor kanker untuk berkembang. Tanpa sumber nutrisi, pada akhirnya tumor ini akan mati. Daun mint mengandung fitokimia yang memotong pasokan tersebut.

Thyme (Thymus)
Telah lama dimanfaatkan sebagai pengobatan, saat ini thyme mempunyai lebih dari 350 spesies yang tersebar di seluruh dunia. Seperti rosemary, thyme mengandung senyawa terpen. Dalam kasus thyme, terpen ini dalam bentuk timol. Selain sifat anti-kanker, thyme juga merupakan antioksidan, antiseptik, dan antibakteri. Lebih dari itu, thyme mempunyai sifat anti-inflamasi, sehingga sangat berguna untuk mengurangi pembengkakan di tenggorokan dan mulut.

No comments:

Post a Comment