Jerawat adalah suatu keadaan di mana pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan kantung nanah yang meradang. Jerawat adalah penyakit kulit yang cukup besar jumlah penderitanya. Kligmann, seorang peneliti
masalah jerawat ternama di dunia berpendapat, "Tak ada satu orang pun di
dunia yang melewati masa hidupnya tanpa sebuah jerawat di kulitnya." Kemungkinan penyebabnya adalah perubahan hormonal yang merangsang kelenjar minyak di kulit. Perubahan hormonal lainnya yang dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat adalah masa menstruasi, kehamilan, pemakaian pil KB, dan stres.
Penyebab jerawat muncul
Produksi minyak berlebihan
Jerawat tidak selalu muncul karena kotor, melainkan lebih disebabkan faktor dari dalam tubuh. Jerawat adalah kondisi abnormal kulit akibat gangguan berlebihan produksi kelenjar minyak (sebaceus gland) yang menyebabkan penyumbatan saluran folikel rambut dan pori-pori kulit. Penyebab jerawat yang paling umum adalah hormon, tumpukan minyak atau sebum di kulit berkolaborasi dengan bakteri.
Sel-sel kulit mati
Umumnya, jerawat disebabkan oleh kelebihan kelenjar minyak karena giat diproduksi hormon androgen. Jerawat timbul karena kelenjar minyak yang berlebih tersebut bercampur dengan sel kulit mati. Ketika sel-sel kulit itu bercampur dengan jumlah debu atau kotoran yang sudah meningkat itu, campuran yang tebal dan lengket itu dapat membentuk penyumbat yang menjadi bintik hitam atau putih. Banyak yang beranggapan, bahwa jerawat hanya menyerang muka, tetapi
jerawat bisa juga menyerang bagian tubuh lain, seperti di bagian
punggung, dada dan lengan atas.
Bakteri
Yang membuat masalah semakin rumit, bakteri biasanya ada di kulit, yang disebut p.acne, yang cenderung berkembang biak di dalam kelenjar sebaceous yang tersumbat, yang menghasilkan zat-zat yang menimbulkan iritasi daerah sekitarnya. Kelenjar tersebut terus membengkak, dan mungkin akan pecah, kemudian menyebarkan radang ke kulit daerah sekitarnya. Inilah yang menyebabkan jerawat batu jenis yang paling mungkin, yaitu meninggalkan pigmentasi jangka panjang dan bekas luka seperti cacar yang permanen.
Kosmetik
Penyumbatan pori-pori seringkali terjadi oleh penggunaan kosmetik
yang mengandung banyak minyak atau penggunaan bedak yang menyatu dengan
foundation. Foundation yang terkandung pada bedak menyebabkan bubuk
bedak mudah menyumbat pori-pori.
Obat-obatan
Konsumsi obat
kortikosteroid, baik oral (obat minum) maupun topical (obat oles), yang
mengakibatkan daya tahan tubuh menurun, juga meningkatkan potensi
timbulnya jerawat karena aktivitas bakteri patogen yang meningkat.
Telepon Genggam
Permukaan telepon genggam bisa jadi media subur untuk tumbuhnya
bakteri. Untuk mencegahnya, bersihkan permukaan telepon secara rutin
dengan alkohol, dan usahakan jangan menempelkan telepon genggam ke pipi ketika menelepon.
Stres
sebenarnya, stres tidak secara langsung menyebabkan jerawat.
Masalahnya, ada hormon tertentu yang keluar saat seseorang stres, yang
memungkinkan tumbuhnya jerawat. Tak hanya itu, stres membuat orang
tersebut mempunyai pola makan yang cenderung banyak mengkonsumsi makanan
manis dan berlemak, sebagai "pelarian" dari stres.
No comments:
Post a Comment